ARM HA-IPB Distribusikan 210 Paket Bantuan Tahap 2 ke Cilopang dan Pangimpunan, Sukabumi

ARM HA IPB

BISNIREAL.COM, SUKABUMI  – Tim relawan SABA BUMI (Solidaritas Alumni untuk Banjir dan Longsor Sukabumi) dari Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB (ARM HA-IPB) kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi. Sebanyak 210 paket bantuan didistribusikan pada Minggu (22/12) ke dua lokasi, yaitu Kampung Cilopang, Desa Cikaso, Kecamatan Cibitung, dan Kampung Pangimpunan, Desa Bojongsari, Kecamatan Jampang Kulon, Sukabumi, Jawa Barat.

Di Kampung Cilopang, warga menerima berbagai jenis bantuan, antara lain:

  • Rendang kaleng siap santap dan makanan ringan,
  • Paket kebersihan diri (hygiene kit),
  • Paket khusus untuk lansia,
  • Paket obat-obatan,
  • 30 paket perlengkapan sekolah untuk anak-anak dan remaja,
  • Perlengkapan salat dan mengaji, seperti sarung, mukena, Al-Qur’an, Juz Amma, serta tikar.
    Selain itu, ARM HA-IPB juga menyerahkan sepatu boot untuk mendukung aktivitas warga di area terdampak bencana.

Di Kampung Pangimpunan, jenis bantuan yang diberikan serupa dengan Cilopang, ditambah:

  • 150 kilogram beras,
  • 30 paket minyak goreng dan gula pasir, masing-masing sebanyak 1 liter.

Kepala Desa Bojongsari, Rahmat Efendi, bersama Ketua RT 05/RW 05, Bapak Daday, turut menyaksikan dan menerima langsung distribusi bantuan tersebut. “Kami berterima kasih kepada ARM HA-IPB atas bantuan ini. Sangat membantu warga kami yang sedang berjuang untuk pulih dari bencana,” ujar Rahmat Efendi.

Operasi kemanusiaan ini merupakan tahap kedua yang dilakukan ARM HA-IPB setelah sebelumnya mengadakan kaji cepat untuk mengidentifikasi kebutuhan mendesak warga terdampak bencana.
“Barang-barang bantuan ini sesuai dengan kebutuhan yang disampaikan perwakilan warga saat kaji cepat pertama pekan lalu,” jelas Ir. Ali Fatoni, Koordinator Lapangan ARM HA-IPB.

Selain distribusi bantuan, relawan ARM HA-IPB juga bekerja sama dengan tim Wahana Muda Indonesia (WMI) untuk melakukan kaji cepat lanjutan di lapangan. WMI telah memulai pembangunan hunian sementara bagi warga yang kehilangan rumah akibat banjir besar awal Desember lalu.

Masa Tanggap Darurat Bencana (TDB) di Sukabumi resmi berakhir pada Senin, 23 Desember 2024. Namun, ARM HA-IPB tetap memantau perkembangan situasi bencana.
“Jika status TDB diperpanjang, kami siap melanjutkan dukungan,” kata Ketua Umum ARM HA-IPB, Ir. Ahmad Husein, M.Si.

Jika pemerintah memutuskan beralih ke fase pemulihan, ARM HA-IPB akan mengkaji jenis bantuan lanjutan yang relevan dengan kebutuhan warga. Salah satu permintaan mendesak yang telah diterima adalah perbaikan masjid di Kampung Cilopang yang mengalami kerusakan sebagian.

ARM HA-IPB terus membuka kesempatan bagi alumni IPB dan masyarakat umum untuk turut membantu warga terdampak. Bencana banjir, longsor, angin kencang, dan tanah bergerak yang melanda Sukabumi pada awal Desember 2024 telah berdampak luas, mencakup 39 kecamatan dan 202 desa. Cuaca ekstrem diperkirakan akan terus mengancam hingga awal tahun 2025, sehingga bantuan kemanusiaan masih sangat dibutuhkan.

 

Follow Us

@2025 BisnisReal.com All Rights Reserved – Design & Developed by XUANTUM