BISNISREAL.COM, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta menunjukkan langkah konkret dalam mendukung pengembangan ekosistem halal di Indonesia. Organisasi ini menjalin kerja sama strategis dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) untuk merealisasikan berbagai program prioritas, termasuk target 3 juta sertifikat halal pada tahun 2025.
Ketua Umum KADIN DKI Jakarta, Hj. Diana Dewi, menegaskan pentingnya sinergi ini dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat industri halal global. “Kami berkomitmen untuk mendukung penuh program BPJPH. Ini adalah langkah nyata kami untuk memajukan UMKM dan memastikan produk halal dari Jakarta dapat bersaing di tingkat internasional,” ujar Diana.
Program Prioritas untuk UMKM Halal
Dalam kolaborasi ini, KADIN DKI Jakarta dan BPJPH merancang sejumlah program unggulan, seperti:
- Pelatihan dan Sosialisasi Sertifikasi Halal: Membantu pelaku usaha memahami proses sertifikasi halal dan regulasi terbaru.
- Layanan Konsultasi Gratis: Menyediakan pendampingan bagi UMKM agar lebih mudah memenuhi persyaratan halal.
- Forum Bisnis dan Expo Produk Halal: Mempertemukan pelaku usaha dengan peluang pasar halal domestik dan internasional.
“Kami percaya bahwa dengan memberikan edukasi dan pendampingan, UMKM Jakarta dapat lebih siap bersaing di pasar halal global,” ungkap Diana.
Dorong Pertumbuhan Ekonomi hingga 8%
Kepala BPJPH, Haikal Hassan, menambahkan bahwa kolaborasi ini juga sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi 8% yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo. “KADIN DKI Jakarta menjadi mitra strategis yang akan membantu kami mempercepat realisasi program sertifikasi halal dan memperkuat posisi Indonesia di kancah global,” katanya.
Dengan kerja sama yang erat, BPJPH dan KADIN DKI Jakarta optimistis dapat menciptakan ekosistem halal yang solid, mendukung pertumbuhan UMKM, dan mendorong perekonomian menuju masa depan yang lebih baik.
