BISNISREAL.COM, JAKARTA – Ahad (22/06/2025) – Kabar gembira menyelimuti warga Tanah Abang, Jakarta Pusat, khususnya bagi anak-anak yatim dan dhuafa. LAZIS Baitul Karim, lembaga amil zakat infak dan sedekah yang berlokasi di Jalan Kebon Kacang 14-16, sukses menggelar Khitanan Massal Gratis untuk kali kedua. Sebanyak 51 anak usia 1 hingga 12 tahun merasakan manfaat dari kegiatan mulia ini, yang menjadi bukti nyata kepedulian sosial LAZIS Baitul Karim terhadap sesama.
Acara yang berlangsung pada hari Ahad, 22 Juni 2025, mulai pukul 07.00 WIB hingga selesai, dipusatkan di Masjid Baitul Karim. Menurut Sri Mulyani, Direktur LAZIS Baitul Karim, kegiatan ini merupakan bagian integral dari komitmen lembaga untuk meringankan beban masyarakat sekitar Tanah Abang yang terkendala biaya khitan. “Kami melihat banyak anak-anak di lingkungan kami yang belum dikhitan karena keterbatasan biaya. Khitanan massal ini adalah wujud nyata kepedulian kami terhadap mereka, terutama anak-anak yatim, dhuafa, dan fakir miskin,” ujar Sri Mulyani dengan penuh semangat.
Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak. Para donatur dan sponsor ternama turut ambil bagian dalam menyukseskan khitanan massal ini, di antaranya adalah Paragon Corp., Mifa Berasaudara, Pertamina Lubricant, Pertamina Internasional Shipping,Yatim Mandiri, Plaza Indonesia, Grand Indonesia, dan PT Panen Lestari Tbk. Kolaborasi antara LAZIS Baitul Karim dan para mitra ini menunjukkan sinergi positif dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Proses Khitan Modern dan Nyaman Bersama Rumah Sunat dr. Mahdian
Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan peserta, LAZIS Baitul Karim menggandeng Rumah Sunat dr. Mahdian. Aseppudin, HRD dari Rumah Sunat dr. Mahdian, menjelaskan bahwa metode yang digunakan adalah Mahdian Klem. “Dengan metode Mahdian Klem, proses khitan menjadi tanpa jahit, tanpa perban, dan anak-anak bisa langsung beraktivitas setelahnya. Prosesnya pun cepat, hanya sekitar 7 hingga 10 menit,” ungkap Aseppudin. Kemudahan ini tentu sangat membantu meminimalisir rasa takut dan trauma pada anak-anak.
Sebelum menjalani proses khitan, suasana keceriaan terpancar di Masjid Baitul Karim. Anak-anak peserta disuguhkan berbagai hiburan menarik, mulai dari tausiah yang menyejukkan hati hingga pertunjukan badut-badut lucu yang interaktif. Sri Mulyani menjelaskan bahwa hiburan ini sengaja disiapkan untuk membangun kondisi psikologis anak agar tidak tegang dan merasa bahagia. “Kami ingin anak-anak merasa senang dan tidak takut. Hiburan ini adalah bagian dari upaya kami untuk menciptakan pengalaman khitan yang positif,” tambahnya.
Setelah serangkaian hiburan, peserta khitanan massal yang telah terdaftar berdasarkan urutan kemudian menjalani prosesi khitanan. Setiap anak mendapatkan pengarahan pasca-khitan dari tim medis untuk memastikan penanganan yang tepat setelah prosedur. Kebahagiaan anak-anak peserta semakin bertambah dengan pemberian amplop dan bingkisan menarik dari LAZIS Baitul Karim. Nama-nama seperti M. Azzam, Arsya Sultan, Abdullah, Adam Kareem, Nazriel Al Fathir, Al Gibran, dan Muh. Rohid adalah beberapa dari 51 anak yang pulang dengan senyum lebar, tidak hanya karena telah dikhitan, tetapi juga karena mendapatkan uang saku dan kesempatan berfoto di booth yang disediakan.
Dukungan Orang Tua dan Keberlanjutan CSR
Para orang tua peserta juga mengungkapkan rasa syukur dan terbantu dengan adanya kegiatan ini. Salah satu orang tua Adam Kareem menyampaikan, “Ini momen yang sangat membantu, apalagi menjelang liburan sekolah. Bagi kami orang tua yang anaknya belum dikhitan, acara ini sangat meringankan beban.” Antusiasme dan apresiasi dari masyarakat menjadi motivasi bagi LAZIS Baitul Karim untuk terus berkontribusi.
Kegiatan khitanan massal ini merupakan hasil kerja keras 18 panitia LAZIS Baitul Karim. Sri Mulyani menegaskan bahwa acara ini adalah wujud dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan dari LAZIS Baitul Karim Tanah Abang Jakarta. Di akhir acara, seluruh 51 peserta khitanan massal telah menyelesaikan prosesnya dengan lancar dan tanpa kendala. Acara ditutup dengan sesi foto bersama pengurus LAZIS Baitul Karim dan tim medis dari Rumah Sunat dr. Mahdian, yang berlokasi di Jalan Taman Margasatwa No. 14, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Khitanan massal gratis ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. LAZIS Baitul Karim telah membuktikan komitmennya untuk terus menebar kebaikan dan membantu mereka yang membutuhkan.
Untuk informasi lebih lengkap dalam aktifitas bisa menghubungi LAZIS Baitul Karim dengan Alamat jalan Kebon Kacang 14 – 16 Tanah Abang, Jakarta Pusat tlp.0812-6000-9460/0813-1148-0865, Facebook: lazis Baitul karim, https://www.lazisbaitulkarim.org
